Buku Saku Siap Dipinang (Rumaysho)
Buku Saku Siap Dipinang
Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, Penerbit RumayshoSetiap makhluk itu berpasang-pasangan. Ada langit dan ada bumi. Ada malam dan ada siang. Ada matahari dan ada rembulan. Ada daratan dan ada lautan. Ada terang dan ada gelap. Ada iman dan ada kafir. Ada kematian dan ada kehidupan. Ada kesengsaraan dan ada kebahagiaan. Ada Surga dan ada Neraka. Sampai pada hewan pun demikian. Ada juga jin dan ada manusia. Ada laki-laki dan ada perempuan. Ada pula berpasang-pasangan pada tanaman, demikian ungkap Imam Ibnu Katsir rahimahullah dalam tafsirnya.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
وَمِن كُلِّ شَىْءٍ خَلَقْنَا زَوْجَيْنِ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ
“Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah.” (Surat Adz-Dzariyat: 49)
Tenangkan Jiwamu dengan Menikah
Imam Mawardi berkata, “Mereka akan begitu tenang ketika berada di samping pendamping mereka karena Allah memberikan pada nikah tersebut ketentraman yang tidak didapati pada yang lainnya.” Allah Azza wa Jalla berfirman,
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦٓ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَٰجًا لِّتَسْكُنُوٓا۟ إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُم مَّوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ لِّقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.” (Surat Ar-Rum: 21)
Menikah itu disunnahkan bagi yang butuh untuk menikah. Dan kalimat ini butuh perincian (lihat halaman 17-18) penulis membawakan klasifikasi manusia terkait bab nikah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda, “Siapa yang meninggalkan jalanku, lalu menempuh jalan selainku, maka tidak termasuk golonganku.”
Maknanya ialah bahwa menikah termasuk ajaran Islam yang disebutkan dalam hadits yang mengandungi maslahat yang besar. Di antara manfaat nikah sebagaimana disampaikan oleh Imam Ibnu Hajar rahimahullah, “Jalan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah lurus dan memberikan banyak kelonggaran. Dalam ajaran beliau masih dibolehkan tidak puasa, supaya benar-benar kuat jalani puasa. Dalam Islam masih boleh tidur supaya kuat menjalani shalat malam. Dalam Islam diperbolehkan pula untuk menikah untuk mengekang syahwat, menjaga kesucian diri, dan memperbanyak keturunan.”
Buku Saku Siap Dipinang, Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, Penerbit Rumaysho, format buku softcover, tebal buku 100 halaman, ukuran buku 10 x 14.5 cm, berat buku packing +/- 150 gram, Harga Rp. 25.000,-