Buku Saku Tuntunan Amal Shalih Di Usia Lanjut (Pustaka Ibnu Umar)

Buku Saku Tuntunan Amal Shalih Di Usia Lanjut

Penulis Azhari Ahmad Mahmud, Pustaka Ibnu Umar

Setiap manusia akan berubah … sudah menjadi ketetapan Allah bahwa masa tua berbeda dengan masa muda dan remaja. Masa tua identik dengan penurunan kekuatan dan fungsi-fungsi organ tubuh yang menjadi indikator kuat tentang dekatnya ajal seseorang. Karena itu, aktifitas dan kesibukan seseorang dalam masa tua ini hendaknya lebih disiapkan untuk menjadi orang yang memperbanyak bekal amalan shalihnya untuk hari setelah kematiannya. Maka sudah sepantasnya siapa saja yang telah memasuki masa tua, hendaknya lebih besar komitmennya dengan ajaran-ajaran agama, walaupun komitmen dengan ajaran-ajaran agama.

Tema ini patut untuk ditulis, kerena banyak orang dalam usia enam puluh dan sesudahnya, mereka melalaikan waktu dan melupakan waktu-waktu usianya. Padahal yang patut bagi orang yang semisal mereka adalah memperbanyak pemahaman, dan memanfaatkan waktu-waktu usianya. Sebab, manusia itu setiap kali lebih tua, maka ia bertambah pemahaman dan pengalamannya. Hal itu mendorongnya untuk memahami apa yang berlangsung di sekelilingnya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa di antara umatku yang dipanjangkan umurnya hingga mencapai tujuh puluh tahun, maka sungguh Allah telah memberikan udzur (memberikan kesempatan hidup cukup lama) kepadanya berkenaan dengan usianya.”

Imam Qatadah berkata, “Ketahuilah bahwa umur adalah bukti tanda peringatan. Kita berlindung kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dari berkelana dengan panjang usia.”

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

وَهُمْ يَصْطَرِخُونَ فِيهَا رَبَّنَا أَخْرِجْنَا نَعْمَلْ صَالِحًا غَيْرَ الَّذِي كُنَّا نَعْمَلُ ۚ أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاءَكُمُ النَّذِيرُ ۖ فَذُوقُوا فَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ نَصِيرٍ

“Dan mereka berteriak di dalam Neraka itu: “Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan yang telah kami kerjakan.” Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan? maka rasakanlah (azab Kami) dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolongpun.” (Surat Fathir: 37)

Ini bukan berarti bahwa Allah bukti tanda peringatan Allah tidak tegak atas orang yang berusia kurang dari tujuh puluh tahun … Bahkan, siapa yang telah melampaui usia baligh, maka itu menjadi sebab tegaknya bukti tanda peringatan Allah atasnya.

Apa Makna Panjang Umur?

Di antaranya, panjang umur itu mengandung penambahan pengalaman dan pemahaman … namun, apakah engkau telah memetik manfaat darinya? Panjang umur itu mengandung kelemahan dan kerapuhan … Apakah engkau telah memahaminya?
Abdul Aziz bin Abi Dawud berkata, “Barangsiapa tidak mengambil pelajaran dari tiga perkara, maka ia tidak bisa mengambil pelajaran dari apa pun: Islam, Al-Qur’an, dan Uban.”

Buku Saku Tuntunan Amal Shalih Di Usia Lanjut, Penulis Azhari Ahmad Mahmud, Pustaka Ibnu Umar, format buku softcover, tebal buku 64 halaman, ukuran buku 10.5 x 15 cm, berat buku packing +/ 150 gram, Harga Rp. 16.500,-