Buku Sang Penakhluk Dunia (QIDS)

Buku Sang Penakhluk Dunia

Penulis Mukhlis Sanga Rape, Lc., Penerbit Persiai Quran Qids 

Anak zaman sekarang sudah kadung mengenal figur-figur rekaan hasil rekayasa editan. Meski fiksi, kehadiran mereka mampu mengaduk-aduk emosi mereka. Dan saat sebagian mereka ditanya tentang kegemilangan Islam dengan para Pahlawannya, rata-rata diam tidak menjawab dan tanpa kata, lalu menundukkan kepala.

Kini, angkatlah dagumu, lihatlah … sepak terjang pahlawan Islam dalam sejarah. Mari sejenak duduk dan berkenalan dengan sang penakluk bangsa Mongol. Siapakah gerangan ia? Ia adalah Saifuddin Quthuz. Mengenal pula sang penakluk India dan Pakistan, yakni Muhammad bin Qasim. Melangkah lebih jauh dengan mengenal sang penakluk Perancis yakni Abdurrahman Al-Ghafiqi. Lanjut menuju Syam, di sana ada kiprah dari Nuruddin Zanki. Dan terakhir, mari berkenalan dengan penakluk negeri Spanyol yaitu Yusuf bin Tasyafin.

Islam adalah agama yang penuh dengan kemuliaan. Sepanjang sejarah Islam telah melahirkan tokoh-tokoh besar yang membawa kemuliaan Islam. Contohnya adalah para pahlawan dan penakluk negeri-negeri di dunia. Merekalah orang-orang yang rela berkorban demi agama tercinta. Merekalah para pemberani yang siap berjihad di jalan-Nya. Bagi mereka Islam adalah segalanya.

Para pahlawan ini juga berjasa menyebarkan Islam ke seluruh penjuru dunia. Mereka menaklukkan dan membebaskan banyak negeri, bukan karena nafsu duniawi atau kekuasaan semata, melainkan sebagai bentuk kewajiban mereka terhadap ajaran agama. Di tangan mereka, banyak negeri di dunia yang akhirnya disinari cahaya keislaman secara nyata. Lalu, dari negeri-negeri Islam ini pula, lahir pahlawan-pahlawan generasi baru yang siap membela Islam dengan sepenuh jiwa. Merekalah para pembangun peradaban yang tidak hanya mengisi tinta emas sejarah Islam semata, tetapi juga sejarah umat manusia pada umumnya.

 

Pertempuran Daibal (Buku Muhammad bin Qasim)

Teman-teman yang disayangi Allah, pasukan kaum muslimin bergerak ke kota Daibal setelah menaklukkan kota Armil. Kota Daibal terletak di dekat kota Karachi di negeri Pakistan sekarang. Pasukan kaum muslimin akhirnya tiba di tepi pantai kota itu. Kemudian, pasukan Muhammad bin Qasim segera mengepung kota itu. Sang panglima ingin mengejutkan penduduk kota dengan serangan mendadak. Pengepungan kota Daibal dilakukan dari darat dan laut. Setelah semuanya siap, panglima Muhammad bin Qasim meminta prajuritnya untuk menggali parit di sekeliling benteng kota. Setelah parit selesai, pasukan Muhammad bin Qasim memasang manjanik atau mesin pelontar batu untuk menghancurkan benteng kota Daibal. Apakah tentara tersebut berhasil? (Selengkapnya hal.23)

Buku Anak Sang Penakhluk Dunia, Penulis Mukhlis Sanga Rape, Lc., Penerbit Persiai Quran Qids, format buku softcover dan full colour/warna, ukuran buku 24 x 20 cm, tebal per buku 84 halaman, buku terdiri dari 5 jilid, berat buku packing +/- 850 gram, Harga Rp. 160.000,-