Buku Ar-Rahiqul Makhtum Sirah Nabawiyah (Insan Kamil)
Buku Ar-Rahiqul Makhtum Sirah Nabawiyah
Penulis Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfuri, Penerbit Insan Kamil
Mengenal sosok teladan yang menjadi panutan adalah suatu keharusan. Maka bagaimana kita akan mampu mengambil pelajaran dari kisah-kisah beliau, bilamana tidak mau tahu perihal sejarah Nabi atau yang lebih familiar dengan sebutan Sirah Nabawiyah. Buku ini merupakan pemenang lomba karya tulis ilmiah seputar kisah sejarah Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam dari lahir hingga wafatnya. Ditulis oleh ulama asal India (salah satu dosen di Jami’ah Islamiyah, Madinah) yang dikenal piawai dalam menyusun kata-kata.
Buku yang ada di hadapan pembaca ini merupakan gabungan dari dua kitab yakni Ar-Rahiqul Makhtum, bahtsun fi As-Sirah An-Nabawiyah ‘ala Shahibiha Afdhal Ash-Shalatu wa As-Salam dan At-Ta’liq ‘ala Ar-Rahiq Al-Makhtum (sebagai koreksi atas kitab yang pertama), di susun oleh Syaikh Abu Abdirrahman Mahmud bin Muhammad Al-Mallah. Kita sebut beliau ini sebagai pentahqiq. Metode penulisan yang digunakan oleh pentahqiq adalah dengan mencantumkan beberapa kisah tentang Rasulullah yang ada di dalam buku pertama yang perlu dikritisi, kemudian beliau sematkan koreksi tersebut di bawahnya. Namun, untuk memudahkan pembaca dalam memahami alur kisah sekaligus koreksi yang ada, kami menggabungkannya dengan buku pokoknya secara langsung. Kemudian kami sematkan koreksi itu di bagian footnote, tepat di bagian akhir setiap kisah yang dikoreksi oleh pentahqiq.
Al-Qur’an Berbicara Tentang Peperangan Badar
Di akhir peperangan, Allah menurunkan surat Al-Anfal. Surat ini merupakan ta’liq Ilahi (penjelasan dari Allah) - jika boleh diistilahkan begitu- yang berkaitan dengan perang Badar. Yang dibicarakan di dalamnya jauh berbeda dengan penjelasan yang dibuat oleh para pemimpin dan raja-raja seusai meraih kemenangan.
Pertama-tama, Allah Azza wa Jalla mengingatkan kaum muslimin agar memperhatikan akhlak buruk masa lalu yang masih tersisa di hati mereka. Di mana sebagiannya masih kerap mereka kerjakan. Allah Ta’ala membimbing mereka agar mengisi setiap relung hati dengan seluruh kebaikan, agar hal itu mengikis habis sisa keburukan yang bercokol di hatinya.
Selanjutnya, Allah membicarakan tentang kemenangan yang diraih kaum muslimin. Bahwa kemenangan yang mereka gapai tidak terlepas dari dukungan dan pertolongan Allah yang tidak kasat mata. Allah Ta’ala menyebutkan bantuan-Nya kepada kaum muslimin, agar mereka tidak terlena dengan keberanian dan terpesona dengan keberanian yang ada. Jika tidak, dikhawatirkan akan timbul rasa congkak dan sombong di hati kaum muslimin karena berhasil mengalahkan musuh yang jumlahnya berlipat ganda dan tangguh. (Selengkapnya hal 48-489)
Buku Ar-Rahiqul Makhtum Sirah Nabawiyah, Penulis Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfuri, Penerbit Insan Kamil, format buku hardcover, tebal buku 996 halaman, ukuran buku 17 x 24 cm, berat buku packing +/- 1500 gram, Harga Rp. 225.000,-