Buku Panduan Praktis Puasa, Shalat Tarawih, Lailatul Qadar, I’tikaf, Zakat Fitrah, Idul Fitri, Idul Adha dan Kurban (Pustaka Ibnu Umar)
Panduan Praktis Puasa, Shalat Tarawih, Lailatul Qadar, I’tikaf, Zakat Fitrah, Idul Fitri, Idul Adha dan Kurban berdasarkan al-Qur’an dan as-Sunnah
Oleh: Kompilasi 4 Ulama: Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, Syaikh Masyhur bin Hasan Alu Salman, Syaikh Abu Malik Kamal bin as-Sayyid Salim, dan Dr. Sa’id bin Ali bin Wahf al-Qahthani, Pustaka Ibnu Umar
Sungguh penting keberadaan ilmu fiqih, dengannya kita akan mengetahui dasar-dasar dari setiap amal ibadah yang kita lakukan, dan mengetahui bimbingan yang benar dalam pelaksanaannya. Kita pun akan mengetahui hal-hal apa saja yang termasuk bid’ah yang wajib kita hindari.
Bab yang pertama mengetengahkan seputar Puasa, mulai dari definisi puasa, sejarah penetapannya, keutamaan puasa, kewajiban puasa Ramadhan, keutamaan Ramadhan, keutamaan berbuat baik di bulan Ramadhan, penetapan bulan Ramadhan, syarat wajib puasa, rukun-rukun puasa, sunnah-sunnah puasa, hal-hal makruh dalam berpuasa, hal-hal yang membatalkan puasa, hal-hal yang boleh bagi orang yang berpuasa, hal-hal yang dimaafkan dan tentang kafarat. Sebagian besar bab ini diringkas dari kitab Minhajul Muslim karya Syaikh Abu Bakar al-Jazairi. Allah Ta’ala berfirman tentang wajibnya berpuasa,
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآَنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ
“(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu.” (Surat al-Baqarah: 185).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ
“Apabila Ramadhan tiba, pintu Surga dibuka, pintu Neraka ditutup, dan Setan pun dibelenggu.” (HR. Muslim)
Bab kedua, Shalat Tarawih
Mengetengahkan pengertiannya, hukumnya, keutamaannya, disyari’atkan secara berjama’ah hingga selesai bersama Imam, waktunya, dan jumlah raka’atnya. Bab ini diringkas dari Shalatul Mu’min Mafhumun wa Adabun wa Anwa’un wa Ahkamun wa Kaifiyatun fi Dhau’il Kitabi wa Sunnah, karya Syaikh Dr. Sa’id bin Ali al-Qahthani.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari, no. 37 dan Muslim, no. 759)
Adapun bab ketiga membahas seputar Lailatul Qadar, Bab keempat tentang I’tikaf, Bab kelima membahas Zakat Fitrah, dilanjut dengan Bab keenam menyorot soal Shalat Idul Fitri dan Idul Adha (Dua Hari Raya Besar bagi Umat Islam). Dan sebagai pungkasan, para pembaca disuguhi dengan paparan yang indah mengenai Udhiyah (Kurban). Semoga penggabungan dari berbagai karya ulama yang tidak diragukan lagi ini sudah tepat, sehingga membuahkan ilmu yang bermanfaat, membimbing kita untuk beribadah dengan benar, dan membantu kaum muslimin dalam menjalankan tugas mereka dalam hidup di dunia ini.
Buku Panduan Praktis Shalat Tarawih, Lailatul Qadar, I'tikaf, Zakat fitrah, idul fitri, idul adha dan kurban Penerbit Pustaka Ibnu Umar, Buku Cetak edisi softcover, tebal buku 154 halaman, ukuran buku 14,3 x 20,5 cm dan dengan berat 397 gram. Penulis: Kompilasi 4 Ulama, Penerbit: Pustaka Ibnu Umar, Harga Rp. 44.000,-